![]() |
Red : Pelantikan Pengurus Senat Mahasiswa Ushuludin yang Dipimpin oleh Fakhri Emil Habib |
“Senat tahun ini akan
menjadi senat terbaik sepanjang masa!” Arief Mughni, Ketua Senat Ushuludin
Periode 2017/2018.
Informatika, Kairo –
Aula KSW kemarin sore (14/8/2017) laksana saksi yang merekam jejak awal langkah
Arief Mughni dan pengurus Senat Ushuludin dalam mengemban amanat. Puluhan
pasang mata yang hadir turut ikut andil menyaksikan 42 pemuda dan pemudi
berbaris rapih mengucap sumpah demi kemajuan Senat Ushuludin tahun ini.
Menurutnya, jumlah 42
merupakan jumlah yang sangat ideal untuk kelancaran dan kemajuan senat Ushuludin.
Dalam sambutannya Arief mengatakan bahwa pengurus senat tahun ini terbilang
banyak dikarenakan animo antusiasme anggota
senat Ushuludin untuk menjadi pengurus terbilang besar. Hal ini terlihat dari banyaknya
yang mengajukan
diri untuk ikut berkontribusi dalam Senat, setelah sebelumnya ia memilih
sebagian pengurus dari Panita SPL Ushuludin kemarin.
“Jumlah 42 ini bagai
Kaum Anshor dan Muhajirin, kaum Anshor merupakan kawan-kawan yang terjun
sebagai panitia SPL kemarin, sementara Muhajirin ialah kawan-kawan yang
bersedia ikut membantu dan berkontribusi dalam senat Ushuludin. Kedua kelompok
ini akan saling melengkapi satu sama lain.” Kata Arief.
![]() |
Red : Arief Mughni memberikan sambutan ketua |
Selain itu ia juga menekankan pentingnya
sebuah kebersamaan dalam menanggung
amanah. Ia menganalogikan bahwa dirinya bagai percikan api, yang tidak akan
berkobar tanpa adanya kayu-kayu bakar. Percikan api itu adalah dia sebagai
ketua, dan kayu bakarnya adalah seluruh pengurus senat. Ia menambahkan bahwa
target pencapaian Senat tahun ini adalah terbaik sepanjang masa, maka dari itu
perlu totalitas dan integritas dari segenap pengurus.
Senada dengan Arief dan para pengurus Senat
Ushuludin dalam komitmennya memajukan akademisi Masisir, Fakhri Emil Habib,
Wakil Presiden PPMI, menekankan bahwa PPMI akan berkomitmen untuk memajukan
bersama akademisi Masisir. Namun
menurutnya setiap elemen diharapkan untuk saling bersinergi dan berkomunikasi
demi niat baik ini.
Selain itu ia juga
berwasiat kepada para hadirin, bahwa pada hakikatnya Penjurusan seorang tholibul
ilm baru dapat terealisasi setelah ia menapaki derajat Mufti. Dalam hal ini
ia mencontohkan bahwa seorang Ibnu Hajar ‘Asqolani yang terkenal sebagai
seorang Muhaddist sebelumnya telah menjadi Mufti bagi madzhab Syafi’i. Maka
ia berpesan bagi para pengurus senat agar membimbing para junior untuk menuntut
ilmu sesuai metode yang benar.
![]() |
Red : Sambutan Wakil Presiden PPMI, Fakhri Emil Habib |
”jangan karena fakultas kita mengabaikan
kewajiban. Hal ini digambarkan seperti mengambil lauk dan meninggalkan nasi. Mendapat
enaknya tapi tidak merasakan kenyang. Pastikan
mahasiswa untuk mematangkan setiap bidang agama terlebih dahulu. Fiqhnya harus
sampai Minhaj, Aqidahnya harus sampai Jauhar Tauhid, dan
Akhlaqnya harus sampai Ihya Ulumidi. Layaknya
para mufti terdahulu mereka mengutamakan akhlaq,fiqh dan juga aqidah” tegas Wakil
Presiden PPMI asal Tanah Minang ini.
Fitriatun Nisa yang bertindak sebagai Dewan
Konsultatif yang kami wawancarai juga mengutarakan harapannya pada Senat
Fakultas Ushuludin, “ harapan saya, mahasiswa ushuluddin bisa ikut serta
mengharumkan Indonesia bahkan tidak hanya Indonesia tapi bisa menjadi contoh di
dunia.” Jelas Mahasiswi asal Bogor ini.
Sementara itu, di waktu
terpisah Kholilurrahman yang bertindak sebagai ketua Panitia menjelaskan acara
ini dipersiapkan selama 4 hari dan menghabiskan dana 1200 Le. Ia
mengutarakan dana didapat dari proposal dan kas senat. Selain itu Ia menambahkan bahwa sejak awal terpilihnya panitia tujuannya adalah untuk
kaderisasi. “Panitia hanya berjumlah 10 orang, dan itupun masih mayoritas anak
baru, pada awalnya kami mengalami kesulitan karena banyak yang belum memahami
pekerjaan. Namun ini adalah bentuk pengkaderan dari kami.” Kata Mahasiswa asal
Madura ini.
Acara dilanjutkan dengan upgrading yang
langsung dikomandoi oleh Ketua Senat Fakultas Ushuludin Demisioner, Afifudin. Dalam
upgrading ini para Dewan konsultatif dan Badan Pengawas Organisasi memberikan
arahan dihadapan seluruh pengurus terlantik. Progaram kerja selanjutnya ialah kembali
mengumpulkan pengurus dan merancang program kerja Senat Fakultas selama satu
tahun ke depan.
![]() |
Red : Gladi Iqrar Pengurus yang dipimpin oleh Ketua Senat |
Rep : Madarina
Red : Albi Tisnadi Ramadhan.
No comments:
Post a Comment